"Siapa yang mencontohkan perbuatan baik dalam Islam, lalu perbuatan itu setelahnya dicontoh (orang lain), maka akan dicatat untuknya pahala seperti pahala orang yang mencontohnya tanpa dikurangi sedikit pun pahala mereka yang mencontoh nya. (HR. Muslim dari Jarir bin Abdillah ra)."
dakwah, seperti yang telah kita ketahui bersama, bahwa makna dari kalimat sederhana ini adalah menyeru/mengajak. sedangkan makna secara khusus, dakwah adalah menyeru/mengajak kepada kebaikan. siapakah diantara kita, hamba Allah subhanahu wa ta'ala, yang tidak mau menjadi seorang pendakwah/da'i?.
jangan kemudian berfikir atau menyempitkan pandangan tentang arti dakwah, karena dakwah itu sendiri tidaklah seperti yang menjadi paradigma kita sejak lama. bahwa dakwah adalah hal yang amat berat, bahwa dakwah hanyalah bagi mereka yang dahinya sudah punya beberapa 'tanda hitam', atau bagi mereka yang jilbabnya lebar. bukan!. janganlah mengkerdilkan pemahaman kita, dakwah adalah semata-mata menyeru pada kebaikan.
ingatlah, saudaraku yang dirahmati Allah.. bahwa hal besar dapat terwujud dari terealisasinya hal-hal remeh yang baik. tidak perlulah kita semua menjadi sempurna dulu untuk berdakwah. kalian memiliki tetangga, kan?. muda tua miskin kaya, itulah tetangga kalian, kerabat terdekat kalian jika kalian mengalami kesusahan. sapalah mereka, ucapkanlah salam, semyumlah dengan senyuman ter-ikhlas kalian sebagai saudara, dan (karena jika kalian sedang berada di Jawa) sedikit bungkukkan badan kalian jika sedang lewat di depan yang tua.
jangan angkuh dan acuh tak acuh, kawan.. sungguh, sikap seperti itu menyebabkan 'value' kalian jatuh di hadapan mereka. kita berjalan kemana saja, adalah membawa identitas kita sebagai muslim/muslimah. tunjukkan kepada mereka, bahwa pribadi seorang muslim/muslimah adalah pribadi yang santun. subhanallah..wujudkanlah bentuk sederhana dakwah ini, kawanku...
karena ada pepatah, 'dari mata turun ke hati'. dari senyum kalian, akan menentramkan hati mereka. kemudian kalian akan mendapatkan tempat tersendiri disana. barulah masuk ke tahap selanjutnya, yaitu menyebarkan kebaikan-kebaikan yang lainnya. tebarkan kebaikan apa saja. dengan cara sederhana, namun bermuara hal luar biasa..
"Sesungguhnya Allah swt memberi banyak kebaikan, para malaikat-Nya, penghuni langit dan bumi, sampai semut-semut di lubangnya dan ikan-ikan selalu mendoakan orang-orang yang mengajarkan kebaikan kepada orang lain. (HR. Tirmidzi dari Abu Umamah Al-Bahili)."
2 komentar:
bakat jd khotib ini, gaya pnympaiannya sprt khutbah jumat.. keren!
khutbah jum'at? -.-" bukan yg bikin ngantuk kan y? semoga bukan. ^^
Posting Komentar